Ribuan Ternak di Gunungkidul Segera Divaksin Antraks
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyiapkan pelaksanaan vaksinasi antraks pada ternak-ternak di wilayah tersebut. Ribuan ternak sudah didata mendapatkan vaksin.
"Vaksin dilaksanakan April ini. Sasarannya adalah ternak-ternak yang dalam kondisi sehat dan tidak dalam keadaan bunting," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul, Wibawanti Wulandari pada Senin, 21 April 2025.
Ada puluhan kasus antraks yang ditemukan di wilayah Kecamatan Girisubo dan Kecamatan Rongkop di wilayah tersebut. Ribuan hewan yang memenuhi persyaratan di dua kecamatan itu akan diberikan vaksin.
Populasi terjadi di Desa Tileng, Kecamatan Girisubo ada sebanyak 1.407 ekor sapi dan kambing sebanyak 2.235 ekor. Sementara, polulasi ternak di Desa Bohol, Kecamatan Rongkop 449 ekor sapi dan 536 ekor kambing. Dua desa tersebut merupakan lokasi temuan kasus antraks.
"Kami sudah mengagendakan program vaksinasi antraks di lokasi zona merah dan kuning," ujarnya.
Wibawanti mengungkapkan vaksinasi tersebut menjadi upaya mencegah penyebaran antarternak di sekitar lokasi. Sementara, pencegahan penyebaran ke manusia dilakukan dengan sosialisasi dan edukasi ke masyarakat. Pasalnya, penularan antraks ke manusia terjadi karena ternak yang sudah mati justru disembelih dan dikonsumsi.
"Kasus di (Kecamatan) Girisubo terjadi karena adanya aktivitas penyembelihan bangkai hewan. Ini yang terus kami sosialisasikan agar penyebaran antraks bisa ditekan karena hewan yang mati lebih baik dikubur untuk mengurangi risiko penularan penyakit," kata dia.
Repost dari Metrotvnews : https://www.metrotvnews.com/read/N6GCx8QB-ribuan-ternak-di-gunungkidul-segera-divaksin-antraks