Peternak Sapi Lokal Bangga Terlibat dalam Program Makan Bergizi Gratis
Seiring berjalannya Program Makan Bergizi Gratis (MBG), para peternak sapi lokal pun turut merasakan manfaat langsung. Salah satunya adalah Sandi Andriana, peternak asal Sumedang yang mengaku bangga karena hasil susu dari ternaknya kini terserap oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk pemenuhan gizi anak-anak sekolah.
Sandi yang sudah mengenal dunia peternakan sejak duduk di bangku kelas 4 SD, merupakan lulusan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran angkatan 2006. Ia mengatakan, kehadiran program MBG membuka jalan baru bagi kesejahteraan para peternak.
“Sejak MBG berjalan, harga susu meningkat dari Rp7.000 menjadi Rp10.000 per liter. Penjualan pun stabil karena terserap SPPG untuk distribusi ke sekolah-sekolah,” ujar Sandi. Saat ini, Sandi juga memberdayakan dua peternak lainnya yang sebelumnya hanya bekerja serabutan. Kini mereka memiliki penghasilan tetap dan pekerjaan yang jelas di peternakannya.
Susu yang dihasilkan peternakan Sandi disalurkan melalui Koperasi Jagri untuk memenuhi kebutuhan 3.500 siswa penerima manfaat MBG di Kota Cimahi. Dalam sepekan, terdapat tiga kali distribusi, dengan kebutuhan sekitar 370 liter per sesi.
Namun saat ini, total produksi susu masih berada di angka 150 liter per hari, artinya peluang peningkatan produksi masih sangat terbuka. Sandi pun optimis, skema ini tak hanya meningkatkan gizi anak-anak, tetapi juga mendorong pertumbuhan UMKM dan membuka lapangan kerja di daerah.
Program MBG yang menyentuh hingga rantai peternakan lokal ini menjadi bukti nyata bagaimana kebijakan pemerintah dapat berdampak luas — dari pemenuhan gizi hingga penguatan ekonomi rakyat.
Repost dari Garuda TV : https://garuda.tv/peternak-sapi-lokal-bangga-terlibat-dalam-program-makan-bergizi-gratis/